 |
| Mahasiswa KKLP STMIK Bina Adinata Bulukumba Laouncing Alat Cuci Tangan Otomatis |
Alat cuci tangan tersebut dilengkapi dengan sensor ultrasonik yang mampu mendeteksi tangan atau benda ketika tangan didekatkan di sensor, sehingga ketika mencuci tangan tak perlu lagi menyentuk kran air.
Zulfahmi selaku Koordinator Posko 5 Desa Batukaropa mengatakan bahwa, alat cuci tangan tersebut merupakan salah satu program kerja Mahasiswa KKLP STMIK Bina Adinata Bulukumba di Desa Batukaropa yang bertujuan untuk mengurangi penyebaran virus corona
“Proses pembuatan alat cuci tangan ini adalah hasil koordinasi dengan pemuda Desa Batukaropa, yang senantiasa mensutpor kegiatan kami selama ber KKLP di desa Batukaropa. Cuci tangan ini terdiri dari beberapa rangkaian Bahan diantaranya Arduino, Relay 1 Channel, Jumper, Sensor Ultrasonik, Adaptor, Pipa, Selang, Sambungan Pipa, Stafel Pembuangan Air dan galon,"ungkap Zulfahmi
Lanjut, ia pun mengungkapkan dari beberapa rangkaian bahan tersebut, kita peroleh dari pemuda desa batukaropa termasuk Arduino Uno dan Pompa Galon, dua alat ini kita cuma diberikan secara cuma-cuma dengan tekat untuk membuat Desa Batukaropa yang Maju dalam hal teknologi,"ujar Koordinator Posko 5 Desa Batukaropa
Dihari peluncuran itu, Pemerintah Desa Batukaropa menyambut dengan sangat baik dan merasa sangat terbantu dengan adanya Alat tersebut karena sebelumnya alat cucitangan otomatis belum diterapkan di kantor desa batukaropa.
“Alhamdulillah, hasil karya dari KKLP STMIK Bina patut kita apresiasi karena telah menerapkan teknologi yang diharapkan mampu menarik perhatian masyarakat dengan menjaga tangan tetap bersih dimasa pandemi Covid-19. Masyarakat sangat terbantu dengan Alat ini, semoga kedepannya Mahasiswa KKLP STMIK Bina Adinata terus berkarya dan mampu membanggakan daerah Bulukumba Hususnya dan Bangsa pada umumnya,"Kata H. Ambo Sakka, Kepala Desa Batukaropa.(Sakril)