 |
| Pelda Amrullah, Babinsa Kelurahan Palampang tanggap darurat bantu petani di Lingkungan Marana saat sawah terdampak banjir akibat intensitas hujan yang tinggi ||Foto:Ist |
BULUKUMBA, SULSELLIMA - Salah satu tugas yang diemban oleh Babinsa adalah membantu petani dalam percepatan dan pengolahan lahan serta memperluas luas tambah tanam untuk meningkatkan hasil pertanian.
Namun, pada musim ini, petani di wilayah Marana Kelurahan Palampang Kecamatan Rilau Ale dihadapkan pada cobaan yang cukup berat.
Meski padi sudah siap panen dan tinggal menunggu beberapa hari lagi, musibah datang dalam bentuk hujan deras yang mengakibatkan air kiriman dari wilayah lain serta angin kencang.
Akibatnya, puluhan hektar sawah terendam air genangan, dan banyak padi rebah akibat hujan disertai angin.
Petani tidak memiliki banyak pilihan untuk mengurangi kerugian. Beberapa di antara mereka memutuskan untuk memanen padi sebelum waktunya, meskipun ada pula yang sudah lewat waktu panen namun belum bisa melakukannya karena terendam air.
"Biar tidak terlalu lama terendam banjir yang akhirnya merusak buah padinya, sebisa mungkin padi kami panen," kata Muh Ajis, kepala lingkungan Marana, menyampaikan keputusan petani.
Dalam situasi ini, Pelda Amrullah selaku Babinsa Kelurahan Palampang turut merasakan dan berempati dengan kondisi yang dialami petani.
Pelda Amrullah turun tangan membantu petani mengumpulkan padi yang tergenang air dan mengalihkan air kiriman ke aliran sungai. Selain itu, ia juga turut menutup saluran irigasi yang masuk ke persawahan untuk mencegah banjir yang lebih parah.
Dengan bantuan dan kerjasama antara Babinsa dan petani, diharapkan dampak banjir yang melanda sawah-sawah di Marana dapat segera teratasi, dan petani bisa segera melanjutkan aktivitas pertanian mereka. ***