Namun berbeda pada dzikir kali ini karena dikemas dalam bentuk dzikir akbar virtual dan doa bersama, Istimewanya lagi, dzikir akbar virual itu dihadiri langsung Presiden Nusantara Foundation, yang juga iman besar New York, Amerika Serikat, Dr Shamsi Ali L.C.
Dihadapi jemaah, Ustad Shamsi Ali berpesan agar masyarakat bersama-sama mengawal dan menjaga Bulukumba, olehnya perbedaan pilihan tak harus mengorbankan kebersamaan dan budaya sipakatau' yang telah terjalin selama ini.
"Kita doakan Bulukumba menjadi daerah yang makmur, untuk mencapai itu maka seluruh kegiatan kita harus dinafasi dan dilandasi nilai-nilai islam, dan kita doakan agar Pak Tomy bersama Andi Makkasau, sukses di Pilkada,"ucap Ustad Shamsi Ali.
Menurutnya, Bulukumba dimasa depan bisa menjadi daerah terbaik di Indonesia terkhusus di Sulsel, hal itu bisa terwujud dengan segala potensi yang dimilikinya. Bagi Shamsi Ali, Bulukumba memiliki keindahan alam yang sangat baik, ia mencontohkan kualitas terbaik pantai dengan pasir putih yang miliki Bulukumba, itu jauh beda dengan pantai yang dimiliki Amerika Serikat.
"Bedanya, Amerika itu jago dalam membangun presepsi dan image. Jadi apa-apa yang berhubungan dengan Amerika presepsi kita itu wow, padahal itu biasa saja,"jelasnya.
Olehnya, masyarakat Bulukumba juga harus mampu membangun image dan presepsi yang positif, bukan justru menjadi pihak atau kelompok yang menkerdilkan Bulukumba.
"Harus digaungkan, Bulukumba itu indah, keren, cantik. Hal -hak yang positif harus dikumandangkan soal Kebulukumbaan, dan saya yakin itu bisa dilakukan oleh Pak Tomy jika di ridhoi oleh Allah memimpin Bulukumba,"ujarnya.
Terakhir, putra Asli Kajang ini, kembali mengajak jamaah dan peserta dzikir Akbar virtual untuk mendoakan Tomy Satria Yulianto-Andi Makkasau sukses dalam perhelatan Pilkada. Ia yakin ditangan Tomy Satria dan Andi Makkasau Bulukumba bisa menjadi Kabupaten yang hebat.
"Mari kita Doakan Pak Tomy dan Andi Makkasau, agar Allah SWT memudahkan perjalanan hinga sampai pada cita -cita dan harapan yang dikehendaki, "ucapnya.
Sekedar diketahui, dzikir akbar virtual itu juga berlangsung di diseluruh posko pemenangan Kacamatayya di sepuluh kecamatan di Bulukumba dengan tetap mengacu pada standar protokoler kesehatan. (*)