Parkir di sembarang tempat kerap membuat kemacetan apalagi ini bulan suci Ramadhan banyak warga melakukan parkir sembarangan tempat saat melakukan pembelanjaan di beberapa tokoh sepanjang jalan Jln Lanto Dg Pasewang.
Ketua BPPH Pemuda Pancasila Kabupaten Bulukumba, Yudhistira Syahrir, SH.,MH. meminta kepada pemerintah dan aparat Kepolisian (lalulintas dan/atau dinas Perhubungan untuk menertibkan kendaraan-kendaraan yang terparkir di badan-badan jalan Lanto Dg Pasewang serta berbagai wilayah yang terdampak macet pada akhir-akhir ramadhan. Hal ini diharapkan agar masyarakat yang bepergian atau berbelanja pada masa menjelang hari raya idul fitri 2021 tak terjebak kemacetan.
"Kalau bicara jalan provinsi yang bukankah jalan tersebut perlu pengawasan atau bagaimana? Asal ada tindakan tegas ada parkir di badan jalan, penertiban atau diapakan. Mau itu pejabat atau lainnya juga harus tertib," ungkap Yudhistira Syahrir.
Dia juga menekankan agar masyarakat tidak parkir kendaraannya di badan-badan jalan pada masa menjelang hari raya seperti saat ini. Sebab, itu akan mengganggu kendaraan-kendaraan lain yang akan melintas jalan tersebut.
"Kata kuncinya adalah kepatuhan, membutuhkan peran sentuh dari persoalan yang terkait dengan penegakan hukum," kata dia.
Dia menyebut selama ini masih banyak masyarakat yang tidak patuh terhadap aturan-aturan lalu lintas, termasuk parkir di badan jalan. Untuk itu, dirinya mendorong agar masyarakat dapat patuh dan tertib.
"Karena kita tidak perlu teknologi dan ilmu pengetahuan (atasi kemacetan), apalagi jalan terbatas, mobil tidak bisa dikurangi, sementara jalan tetap, pasti akan macet kalau masyarakat tidak patuh,"tandasnya
Strategi Ketua BPPH Pemuda Pancasila Kabupaten Bulukumba mendorong pemerintah untuk menghadirkan istansi yang bersetuhan langsung terhadap juru parkir.(Tim)