Perjuangan Pasien Kritis Dirujuk ke RSUD KH Hayyung Selayar Pakai Kapal Nelayan
 |
Pasien perempuan tersebut terbaring lemah di atas perahu cepat, ditemani keluarga dan Bidan Andi Adrah, tenaga kesehatan desa yang terus memantau kondisi vital pasien dengan tensimeter digital sepanjang perjalanan laut yang memakan waktu berjam-jam.
Video perjalanan tersebut beredar di media sosial dan menuai banyak respons. “Seperti inilah kondisi yang dialami masyarakat pulau ketika harus merujuk pasien emergency ke rumah sakit di ibu kota kabupaten,” tulis Suaide Sangaji di grup Wajah Selayar (WS). Unggahan itu mendapat berbagai komentar, sebagian besar berisi empati dan dukungan untuk tenaga kesehatan yang bertugas di pelosok.
Pulau Tarupa berada di gugusan Taman Nasional Takabonerate, lebih dari 100 kilometer dari pusat pemerintahan Selayar. Akses ke fasilitas medis rujukan hanya bisa ditempuh lewat jalur laut dan darat yang penuh tantangan, terutama bagi pasien dalam kondisi gawat darurat.
Pihak keluarga menyampaikan terima kasih atas respons cepat tenaga kesehatan setempat. Sementara masyarakat berharap pemerintah daerah dan instansi terkait memperkuat sistem rujukan darurat, termasuk penyediaan speed boat medis, tenaga dokter, dan peralatan gawat darurat di pulau-pulau terluar.
“Terima kasih orang baik atas dedikasi dan pengabdian untuk masyarakat pulau,” tulis salah satu komentar warganet.***
