Tim Resmob Polres Selayar Ringkus Tiga Pelaku Penganiayaan di Padangoge, Satu Korban Alami Luka Tusuk
SELAYAR, SULSELLIMA.COM - Tim Resmob Polres Kepulauan Selayar bergerak cepat mengungkap kasus penganiayaan yang terjadi di Dusun Padangoge, Desa Laiyolo, Kecamatan Bontosikuyu, Senin malam (17/11/2025). Tiga terduga pelaku berhasil diamankan bersama barang bukti sebilah pisau yang diduga digunakan dalam aksi penikaman.
Kasat Reskrim Polres Kepulauan Selayar IPTU Muh. Rifai, SH., MH., mengungkapkan bahwa insiden ini berawal dari cekcok antara korban dan para terduga pelaku saat mereka mengonsumsi minuman keras tradisional jenis ballo. Perselisihan memanas dan berlanjut ketika korban menghadang para pelaku di jalan.
“Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa peristiwa ini dipicu oleh selisih paham saat para pihak sedang mengonsumsi minuman keras. Setelah itu korban menghadang mereka di jalan dan terjadilah aksi penganiayaan menggunakan senjata tajam,” jelas IPTU Rifai.
Korban, Adrian (21), seorang petani asal Dusun Padangoge, mengalami luka tusuk akibat sabetan pisau. Terduga pelaku utama, Sirwan (30), diduga melakukan penikaman, sementara Muhammad Ikbal (27) diduga melakukan pemukulan. Seorang terduga lainnya, Saheruddin (43), turut diamankan karena berada di lokasi dan diduga terlibat dalam rangkaian kejadian tersebut.
Menindaklanjuti laporan warga, Tim Resmob Polres Selayar yang dipimpin Kanit Resmob Bripka Rahmat Wadi langsung menuju lokasi kejadian pada Selasa dini hari (18/11/2025) sekitar pukul 01.00 Wita. Tanpa perlawanan, ketiga terduga pelaku berhasil diamankan. Selain itu, tim juga menemukan sebilah pisau yang diduga sebagai alat penikaman.
“Para terduga pelaku telah mengakui perbuatannya saat pemeriksaan awal. Mereka saat ini dalam proses penyidikan lebih lanjut bersama barang bukti yang telah diamankan,” tambah IPTU Rifai.
Kapolres Kepulauan Selayar AKBP Didid Imawan, S.I.K., S.H., M.Tr.Mil., mengimbau masyarakat untuk menghindari konsumsi minuman keras yang kerap menjadi pemicu tindakan berbahaya serta mempengaruhi emosi dan pengendalian diri.
“Kasus seperti ini seringkali terjadi karena pengaruh minuman keras. Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mengonsumsi miras demi menjaga keamanan diri sendiri dan lingkungan,” tegas Kapolres.
Kapolres juga mengapresiasi respons cepat warga yang segera melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian, sehingga penanganan bisa dilakukan dengan cepat tanpa memunculkan tindak pidana lanjutan. Ia menegaskan komitmen Polres Selayar untuk terus hadir menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.***