melihat makin banyaknya berita Hoax maka persoalan terkait cyber atau dunia maya menuju 9 desember dengan itu kepolisian (Polres) bulukumba untuk mengfungsikan Subdit Cyber Crime.
Hal itu di ungkapan salah satu Mahasiswa Pascaraja Ilmu Hukum UMI, Yudhistira. Ia mengatakan agar pihak kepolisian Bulukumba terus berupaya mengembangkan mencapai titik terang terhadap Subdit Cyber Crime untuk mengatasi masalah di dunia maya atau Sosmed khususnya Facebook.
"Perlu kita ketahui bahwa selama ini publik tak sedikitpun mendengar dari pihak Polres Bulukumba menindaki atau memberikan klarifikasi kebenaran atas informasi hingga dengan mengedukasi masyrakat penguna sosmed,"kata yusdistira. Kamis (3/12)
Lanjut, ia pun menjelaskan bahwa Polres Bulukumba untuk tidak ragu menindaklanjuti siapa pun yang dinilai melanggar hukum di dunia maya, dengan melakukan penyelidikan dan penyidikan terlebih dahulu sebelum menyatakan bahwa orang tersebut bersalah.
"Karena UU ITE itu bisa membantu penyidik dalam upaya pencegahan, dan penegakan hukum. Seperti pencegahan, penyidik bisa memberitahu Kementerian Komunikasi dan Informasi untuk memblokir situs tertentu," kata Yudhistira.
kita ketahui bersama bahwa dalam Undang-Undang (UU) nomor 19 tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) adalah salah instrumen yang dapat digunakan oleh Polres Bulukumba dalam mengatasi masalah dunia maya. UU tersebut merupakan revisi dari UU nomor 11 tahun 2008.(Sakril)