Hal itu disampaikan Andi Sudirman dalam sambutannya pada peresmian Masjid Nurul Ilmi, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Rabu, 31 Maret 2021. Menurutnya, Masjid Nurul Ilmi menjadi salah satu contoh yang dapat didorong untuk pilot project bagi semua sekolah di Sulsel untuk pembangunan masjid secara swadaya.
"Saya mendorong ini menjadi pilot project agar kita bisa membangun masjid secara swadaya. Lokasinya bisa dimana saja," ucapnya.
Andi Sudirman mengungkapkan, sedianya masjid yang dibangun secara swadaya akan menghasilkan pahala yang terus mengalir. Sehingga, itu dapat menjadi bekal akhirat bagi masyarakat yang turut dalam pembangunan masjid tersebut.
Tidak hanya mendorong pembangunan masjid, Plt Gubernur juga meminta kepada seluruh siswa dan pihak sekolah di Sulsel untuk turut dalam gerakan penghijauan di lingkungan sekolah.
"Tidak hanya masjid, saya juga minta kepada anak sekolah setiap musim penghujan begini, sekolah-sekolah itu ditanami pohon. Saya tidak mau melihat lagi ada sekolah yang tandus," terangnya.
Terlebih lagi, kata Plt Gubernur, akan lebih baik lagi jika setiap sekolah menerapkan Jumat Bersih sambil menanam pohon di lingkungan sekolah.
Andi Sudirman mengungkapkan, dalam satu pohon yang ditanam bisa menghasilkan pahala jariyah, karena setiap pohon yang berhasil ditanam akan memberikan manfaat bagi banyak orang.
"Kalau satu siswa saja menanam lima pohon, dikali jumlah siswa kurang lebih 500 ribu orang di Sulsel, berapa banyak pohon yang bisa tumbuh," ungkapnya.
Bahkan, lanjut Andi Sudirman, pemerintah provinsi siap memberikan bibit pohon kepada setiap sekolah untuk menjalankan program penghijauan. (*)