SULSELLIMA.Com | Aktual - Objektif - Berimbang Polemik ICDT, F-PKB Bulukumba Surati Ketua DPRD Bulukumba - SULSELLIMA.COM

Polemik ICDT, F-PKB Bulukumba Surati Ketua DPRD Bulukumba

 


Fahiddin: Pemerintah harus Mendengarkan Aspirasi Masyarakat 


SULSELLIMA -  Kepengurusan Takmir Islamic Center Dato Tiro (ICDT) Bulukumba masih berpolemik hingga Minggu, 12 Juni 2022 dan menjadi perbincangan hangat di beberapa Grup WhatsApp.


Berdasarkan kabar yang beredar, pengurus ICDT Kabupaten Bulukumba versi pemerintah akan dikukuhkan pada Senin 13 Juni 2022.

Menyikapi rencana pengukuhan tersebut, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Kabupaten Bulukumba menyurati pimpinan DPRD.

Dalam surat tersebut, FPKB meminta kepada Ketua DPRD untuk segera berkoodinasi dengan sejumlah unsur sekaitan dengan agenda pengukuhan tersebut.

Mengingat, adanya dugaan konsentrasi massa dalam jumlah besar yang akan melakukan perlawanan terhadap pengukuhan pengurus masjid ICDT.

"Sehubungan dengan surat Bupati Bulukumba No. 005/1032/KESRA tanggal 09 Juni 2022 dan adanya dugaan konsentrasi massa untuk melakukan perlawanan terhadap kegiatan pengukuhan pengurus masjid ICDT Kabupaten Bulukumba, Maka kami dari FPKB DPRD Kabupaten Bulukumba memohon kiranya Saudara (Pimpinan DPRD) mengambil langkah-langkah strategis", demikian bunyi surat tersebut.

Dikonfirmasi via WhatsApp Minggu sore, Ketua PKB  Bulukumba, Fahidin HDK membenarkan adanya surat tersebut.

Menurut Fahidin, Fraksi PKB banyak mendapat masukan dari sejumlah masyarakat terkait pengukuhan pengurus masjid ICDT tersebut.

"Kepengurusan ICDT menjadi polemik maka kami dari FPKB berkesimpulan mendorong agar kiranya pengukuhan tersebut ditunda. Terlebih dihari yang sama ada kegiatan pelepasan jamaah haji", ucap Cak Idin, sapaannya.

"Bukan bermaksud mengintervensi, Tapi ini demi suara masyarakat. Pemerintah itu kan lahir dari masyarakat sehingga pemerintah harus mendengarkan masyarakat", tambahnya.

Lebih jauh Fahidin menjelaskan, sebisa mungkin kebijakan yang lahir dari pemerintah tersebut tidak berbenturan dengan masyarakat.

"Kita meredam dulu, menahan diri sembari mencari solusi karnya kami berharap pimpinan DPRD untuk berkomunikasi dengan seluruh unsur Forkopimda terkait kegiatan tersebut", terangnya.

"Kita berharap tidak ada upaya-upaya yang akan menggangu ketenangan dan kemuliaan pada saat pelepasan saudara-saudara kita yang akan melaksanakan ibadah haji dan kita tidak ingin ada kegiatan lain yang bisa merusak konsentrasi kita mendoakan jamaah haji kita", tambah Fahidin.

Terlebih menurut Fahidin, Tersiar kabar akan adanya konsentrasi massa yang akan menolak kegiatan pengukuhan pengurus masjid ICDT tersebut.

Fahidin pun mengajak pemerintah dan pengurus ICDT yang di bentuk oleh jamaah untuk masing-masing menahan diri.

"InsyaAllah, Jika diberi kesempatan untuk mengfasilitasi antara dua persepsi ini Fraksi PKB bersedia menjadi jembatan mediator", tutup Fahidin.

Sebelumnya, Polemik kepengurusan masjid ICDT bermula dengan muncul dua kepengurusan.

H. Andi Muttamar terpilih melalui hasil musyawarah jamaah sementara di SK Bupati ditunjuk H. Amry. (***)

Tags :

bm
Redaksi by: SULSELLIMA

Pemasangan Iklan/ Kerjasama/ Penawaran Event; Proposal dapat dikirim ke Email : sulsellima@gmail.com