Ipda Jufriadi menerangkan bahwa patroli dialogis ini menyampaikan kepada warga agar mematuhi himbauan pemerintah.
"Sasaran utama di malam minggu ini, adalah tempat gumpul anak anak remaja seperti Warkop dan tempat tempat rawan," kata Jufriadi kepada Wartawan.
Lanjut Ipda Jufriadi mengungkapkan bahwa Patroli ini juga menyampaikan untuk tidak melakukan kumpul kumpul.
"Salah satu cara memutus mata rantai covid-19 melaksanakan social distancing dan Physical distancing," imbau Jufriadi.
Ia juga menjelaskan dalam patroli ini menemukan pengunjung Warkop yang sedang membawa senjata tajam.
"Benar, kami menemukan seorang pelajar berinisial FA beralamat Batugannik Desa Bonea Timur yang sedang nongkrong di Warkop membawa senjata tajam. Selanjutnya kami serahkan kepada piket Reskrim penanganan lebih lanjut," ungkap Ipda Jufriadi.(*)