 |
| Salah satu peserta kompetisi ilmiah Untag Science Competition 2023. Foto:Ist |
JAWA TIMUR, SULSELLIMA - Global Youth and Peace Education Movement (GYPEM) Digital Edu Indonesia baru-baru ini sukses menggelar Untag Science Competition 2023, sebuah kompetisi ilmiah yang meriah, diikuti oleh lebih dari 6000 peserta dari seluruh sekolah di daerah Jawa Timur dan Bali.
Acara ini diselenggarakan melalui beberapa tahap, dimulai dari pendaftaran yang dibuka mulai 16 Agustus hingga 16 September 2023. Kemudian, dilanjutkan dengan babak penyisihan, di mana lebih dari 6000 peserta dari 500-an sekolah di Jatim-Bali mengikuti ujian daring dengan pengawasan ketat pada 16-17 September 2023.
Setelah tahap penyisihan, terpilihlah 900 peserta finalis dari 18 mata pelajaran yang di-olimpiade-kan. Finalis kemudian bersaing secara offline di Auditorium Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Banyuwangi pada 30 September 2023.
Ahmad Qomaruddin, CEO PT. Digital Edu Indonesia yang menaungi GYPEM, mengungkapkan bahwa kompetisi ini menjadi sarana pelatihan bagi peserta untuk mengasah kemampuan akademik mereka dan mengembangkan daya saing di tingkat global. Dia juga menyoroti antusiasme para guru pendamping dan orang tua peserta yang ikut serta meramaikan acara tersebut.
"Kurang lebih 200 guru pendamping serta orang tua peserta juga turut meramaikan suasana final Untag Science Competition 2023 Jatim-Bali di Banyuwangi," kata Ahmad Qomaruddin.
Dilaksanakannya Untag Science Competition 2023 Jatim-Bali juga melibatkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Banyuwangi, dengan harapan agar pelaku UMKM di daerah tersebut juga dapat merasakan dampak positif dari acara ini.
Ketua Komite Penelitian, Pengembangan, dan Inovasi GYPEM, Dana Yudha Kristiawan, PhD, mengungkapkan keterkejutannya atas minat peserta siswa sebanyak 6000 lebih dari Jatim-Bali yang ikut serta dalam kompetisi ini.
"Ini sangat luar biasa, antusiasmenya sungguh terasa. Kehadiran olimpiade yang diselenggarakan oleh GYPEM sangat diminati. Ini membuktikan anak-anak Indonesia memiliki tekad yang kuat untuk terus melatih kemampuannya dan meningkatkan daya saing," katanya.
"Ini juga membuktikan bahwa GYPEM dan PT. Digital Edu Indonesia adalah lembaga yang dapat dipercaya dan handal dalam mengadakan acara berkualitas untuk masa depan anak-anak Indonesia," tegas Dana Yudha Kristiawan. ***