SELAYAR, SULSELLIMA.COM - Puluhan warga Desa Bungaiya menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Desa Bungaiya pada Senin (04/03/2024), menuntut percepatan realisasi Anggaran Dana Desa tahun 2023.
Warga menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Desa Bungaiya
Dalam aksi tersebut, dipimpin oleh Andi Julias sebagai Kordinator Lapangan (Korlap) dan diwakili oleh juru bicara, Andi Nur Tafsir, para demonstran menyoroti belum terpenuhinya janji Pemerintah Desa Bungaiya terkait penyaluran anggaran pemberdayaan tahun 2023.
Korlap aksi, Andi Julias, menegaskan bahwa janji pemberdayaan masyarakat senilai 154 juta lebih, yang dijadwalkan akan terealisasi pada 15 Februari 2024, belum juga terwujud seperti yang telah disepakati dalam rapat sebelumnya.
Sementara itu, Kepala Desa Bungaiya, Alimuddin D, ST, mengakui adanya miskomunikasi antara pemerintah desa dan masyarakat terkait realisasi anggaran dana desa tahun 2023. Namun, ia menekankan bahwa proses pencairan dana memerlukan waktu hingga 90 hari setelahnya.
Setelah mediasi oleh sekretaris BPD, massa mendapat kesempatan untuk berdialog langsung dengan Kepala Desa Bungaiya. Hasilnya, tercipta kesepakatan tertuang dalam berita acara pada tanggal 4 Maret 2024, di mana bantuan pemberdayaan masyarakat tahun 2023 akan direalisasikan hingga 25 Maret 2024.
Dalam kesepakatan tersebut, jika Kepala Desa Bungaiya tidak memenuhi janji tersebut, maka massa berhak melaporkan ke pihak berwenang. Berita acara kesepakatan ditandatangani oleh pimpinan aksi, Kepala Desa Bungaiya, serta pihak terkait lainnya, di hadapan saksi dari massa demonstran.***