Jalan Penghubung Desa di Enrekang Sukses Dikerjakan TMMD Ke-125

Pengerasan jalan yang sedang dikerjakan oleh TNI di Desa Pekalobean ||handover

Program Pengerasan Jalan TMMD di Enrekang Meningkatkan Aksesibilitas dan Perekonomian Desa

ENREKANG, SULSELLIMA.com – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-125 TA 2025 yang dilaksanakan oleh Kodim 1419/Enrekang kini memasuki tahap pengerjaan fisik pengerasan jalan penghubung antara Desa Pekalobean dan Desa Salu Dewata. 

Jalan sepanjang 1.760 meter dengan lebar 3,5 meter ini diharapkan menjadi solusi bagi warga yang selama ini menghadapi kesulitan dalam mengakses wilayah tersebut.

Aksesibilitas Warga Lebih Lancar

Pengerasan jalan ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas warga desa, yang sebelumnya terhambat oleh kondisi jalan yang berbatu dan licin saat musim hujan. Dengan adanya pengerasan jalan, transportasi warga untuk membawa hasil pertanian menjadi lebih lancar, sehingga akan mendukung perekonomian lokal yang lebih baik.

Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan SSK) TMMD Ke-125 TA 2025 Kodim 1419/Enrekang, Letda Inf Amrullah, menjelaskan bahwa pengerasan jalan ini merupakan upaya konkret untuk merespons kebutuhan masyarakat yang mendambakan kelancaran mobilitas. "Jalan yang tadinya memiliki tanah labil dan rawan longsor, kini akan lebih aman dan dapat dilalui kendaraan dalam kondisi apapun, terutama saat musim hujan," ujar Letda Inf Amrullah.

Peningkatan Ekonomi Lewat Infrastruktur yang Kuat

Lebih dari sekedar akses, pengerasan jalan ini juga diharapkan dapat memperlancar distribusi hasil pertanian. Dengan jalan yang lebih baik, proses angkut hasil panen akan menjadi lebih efisien dan cepat, sehingga petani bisa lebih mudah membawa produk mereka ke pasar. Kondisi ini diyakini akan mendorong perputaran ekonomi di desa-desa tersebut.

Letda Inf Amrullah menambahkan, “Dengan kelancaran distribusi hasil pertanian, perekonomian masyarakat juga akan bergerak lebih baik. Peningkatan ekonomi ini pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kedua desa ini.”

Dukungan untuk Ketahanan Pangan

Lebih jauh, pengerasan jalan ini tidak hanya berdampak pada aspek ekonomi. Letda Inf Amrullah juga menyebutkan bahwa program TMMD ini memiliki peran strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional. 

"Akses yang lebih mudah bagi petani untuk menjual hasil bumi mereka akan membuat sistem distribusi pangan semakin efisien," katanya.

Pengerasan jalan yang sedang dikerjakan ini diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan infrastruktur yang lebih kokoh dan dapat bertahan lama, salah satunya dengan pengecoran jalan pada tahap berikutnya. 

Semua upaya ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan mobilitas, tetapi juga menjaga keberlanjutan pertanian yang ada di wilayah tersebut, mengingat sebagian besar penduduk di Desa Pekalobean dan Salu Dewata bergantung pada sektor pertanian.

Sinergi TNI dan Masyarakat

Program TMMD ini menunjukkan sinergi yang kuat antara TNI dan masyarakat dalam membangun daerah. Letda Inf Amrullah menegaskan, 

"Kami hadir di sini untuk membantu masyarakat mengatasi tantangan infrastruktur yang mereka hadapi. Dengan gotong royong dan dukungan penuh dari warga, kami berharap proyek ini dapat selesai tepat waktu dan memberikan manfaat maksimal."

Melalui kegiatan TMMD ini, TNI tidak hanya membangun fisik, tetapi juga membangun semangat kebersamaan dan kesadaran pentingnya infrastruktur dalam mendukung kesejahteraan bersama. 

Pengerasan jalan ini adalah salah satu contoh nyata bagaimana TNI dan masyarakat bekerja sama untuk menciptakan perubahan positif. ***