SULSELLIMA.Com | Aktual - Objektif - Berimbang Kebakaran Hebat Terjadi di Pasar Kambing Tanah Abang Jakarta pusat. 900 Meter Dari Pusat Pasar Grosir Tanah Abang - SULSELLIMA.COM

Kebakaran Hebat Terjadi di Pasar Kambing Tanah Abang Jakarta pusat. 900 Meter Dari Pusat Pasar Grosir Tanah Abang

JAKARTA, SULSELLIMA.com- Kebakaran hebat terjadi sore menjelang petang di Kelurahan Kebon Melati, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Kamis (8/4/2021) pukul 16.50 WIB.


terlihat warga yang berada di Pasar Kambing Kebon Melati sibuk melarikan diri dan binatang ternak mereka saat kebakaran melahap permukiman penduduk.


Berdasarkan pantauan di lokasi, hewan-hewan yang ada di Pasar Kambing ini seperti sapi dan kambing diungsikan di bangunan Sekolah Dasar (SD) yang lokasinya berada tak jauh dari pasar.


Sedangkan Jl Sabeni Raya ditutup untuk lalu lintas kendaraan. Penutupan ini dilakukan agar proses pemadaman tidak terganggu. Mengingat lokasi ini juga terdapat padat penduduk. 


Lokasi Pasar Kambing ini kurang lebih berjarak 1,3 Km dari Stasiun Tanah Abang dan 900 meter dari Pasar Pusat Grosir Tanah Abang.


Tim pemadam kebakaran sejauh ini telah mengerahkan 17 unit pemadam kebakaran dan 75 personel. Jumlah tim sangat dimungkinkan untuk bertambah mengingat sampai saat ini sijago merah belum juga bisa dipadamkan. 


"Objek yang terbakar informasi awal rumah tinggal. Warga datang ke pos meminta bantuan anggota," kata Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Kasudin Gulkarmat) Jakarta Pusat, Asril Rizal, Kamis (8/4/2021) malam. 


"Saat ini petugas masih berjibaku menjinakkan api. Ada beberapa unit mobil pemadam yang dikerahkan."Masih proses pemadaman, Empat unit awal sudah meluncur ke TKP tapi belum bisa ditanggulangi, kemudian kita mengerahkan 13 unit lagi, Saat ini total 17 unit," tuturnya.


Sementara itu Humas Damkar DKI Jakarta Mulat Wijayanto mengatakan pihaknya masih belum mengetahui secara pasti apa penyebab kebakaran tersebut. Mulat menuturkan saat ini petugas masih berusaha untuk mengevakuasi warga dan memadamkan api yang menjalar kerumah penduduk.


"Sejauh ini, sebanyak 17 mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk menjinakkan si jago merah, setelah bisa ditangani kemudian kita akan melakukan investigasi baru bisa ketahuan jumlah korban dan  jumlah kerugian,"kata Mulat saat menjawab pertanyaan awak media, kamis (8/4/2021) malam. 


Report : Andi Ross

Editor : Redaksi II

Tags :

bm
Redaksi by: sulselLima.com

Pemasangan Iklan/ Kerjasama/ Penawaran Event; Proposal dapat dikirim ke Email : sulsellima@gmail.com